Ciremaitoday.com, Indramayu – Film Kiblat (2024) yang merupakan film drama horor religi Indonesia terbaru yang akan dirilis dalam beberapa waktu mendatang, diminta untuk tidak tayang di bioskop Indonesia.
Permintaan tersebut datang dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah, Cholil Nafis melalui akun Instagramnya.
Film Kiblat
Seperti yang kita lihat sendiri melalui tangkapan layar status Instagram tersebut, Cholil mengtakan bahwa terlepas ia memang belum menyaksikan film Kiblat, namun ia merasa sangat keberatan dengan tampilan poster yang dianggap tidak sesuai dengan judul filmnya.
“Saya tak tahu isi filmnya maka belum bisa komentar. Tapi gambarnya seram kok judulnya kiblat ya. Saya buka-buka arti kiblat hanya Ka’bah, arah menghadapnya orang-orang salat,” tegas Cholil.
“Kalau ini benar, sungguh film ini tak pantas diedar dan termasuk kampanye hitam terhadap ajaran agama, maka film ini harus diturunkan dan tak boleh tayang,” lanjutnya.
Ustadz Hilmi Firdaus
Keberatan yang senada juga diungkapkan oleh ustadz kondang, Hilmi Firdaus.
“Dengan segala hormat, kepada para produser film Indonesia, tolong hentikan membuat film horor seperti kiblat ini,” ucap Hilmi.
“Ini sama sekali tidak mendidik, bahkan membuat sebagai orang jadi takut untuk sholat,” lanjutnya.
Poster Promosinya Sudah Tidak Muncul di Situs Jaringan Bioskop Indonesia
Ketika laporan ini dibuat pada tanggal 25 Maret 2024 pukul 14:50 WIB, kami memantau bahwa memang poster promosi Kiblat sudah tidak tampak lagi di situs-situs jaringan bioskop Indonesia.
Yang mana hal ini memang bisa diartikan, kalau 90-95%, Kiblat tidak jadi ditayangkan sama sekali.
Namun terlepas sudah jelas-jelas seperti ini, sayangnya hingga laporan ini diunggah, belum ada lagi tanggapan atau konfirmasi apa pun yang diberikan oleh pihak produsen film ini.
Nah sekarang, bagaimana tanggapan anda semua dengan kabar ini?
