Ciremaitoday.com,Jakarta – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman menyebut bahwa rencana penggunaan hak angket untuk menyelidiki dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024 dibatalkan. Pembatalan ini dikarenakan DPR telah menutup Rapat Paripurna ke-15 masa sidang IV pada hari Kamis (4/4).
“Hak angket tidak jadi dijalankan. Rapat sudah ditutup, jadi tidak ada lagi pembicaraan soal itu. Alhamdulillah, hak angket tidak jadi,” ujar Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Menurutnya, Partai Gerindra akan segera bertemu dengan PDIP untuk membahas kemungkinan koalisi dalam pemerintahan.
“Kita akan bertemu PDIP dalam waktu dekat untuk membahas hal ini,” katanya.
Pernyataan ini semakin diperkuat dengan kabar mengenai pertemuan antara Prabowo Subianto dan Puan Maharani yang direncanakan setelah perayaan Lebaran tahun ini.
“Kami berharap pertemuan tersebut dapat terlaksana sebelum Lebaran,” tambahnya.
Sementara itu, terkait langkah PDIP yang melaporkan KPU ke PTUN, Habiburokhman menganggapnya sebagai hal yang biasa dalam dinamika politik.
“Ini hal yang wajar. Saya juga pernah mengalami hal serupa di masa lalu. Saat itu, saat kita mengalami kekalahan, ada pihak-pihak di internal yang melakukan langkah-langkah hukum yang mungkin terlihat aneh bagi beberapa orang, tetapi itu adalah hak mereka,” ungkapnya.(*)
