Ciremaitoday.com, Cirebon-Desa Ciuyah, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, saat ini mengalami musibah banjir yang disebabkan meluapnya air di titik pertemuan antara Sungai Ciberes dan Sungai Silongpang Anpen, Selasa (5/3) malam. Masyarakat di Blok 3 Desa Ciuyah menjadi yang terparah dilanda banjir.
Peristiwa ini dikabarkan oleh seorang warga desa setempat yang sedang bersiaga lewat rekaman video amatir berdurasi 1 menit 24 detik. Melalui pesan yang tersebar ini, warga tersebut mengatakan masyarakat Desa Ciuyah meminta bantuan kepada seluruh perangkat desa dan masyarakat untuk segera turun ke lokasi bencana.
“Kulkas, motor, tv, semuanya sudah terendam. Jadi mohon semuanya temen-temen perangkat desa turun semuanya! Mohon segera bergeser ke blok 3, karena kondisi sudah sangat darurat sekali,” ucap warga yang belum diketahui namanya itu saat mengabarkan.
Ia juga meminta pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan pihak berwenang setempat untuk segera datang memberikan bantuan.
“Mohon bantuan segera datang. Terima kasih, salam tangguh, tetap sabar. Mohon dalam hal ini pemerintah, BPBD, Buk Camat untuk segera turun ke lapangan,” pintanya.
Warga tersebut juga mengabarkan bahwa kondisi ketinggian air di lokasi yang berdekatan dengan aliran sungai sudah mencapai hampir 2 meter. Bahkan, kondisi dataran tinggi di daerahnya juga sudah mulai terendam.
“Kami di Desa Ciuyah, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, kondisi air sudah membesar. Pertemuan air dari kali (Sungai) Ciberes dan kali Silongpang Anpen ini membuat masyarakat Desa Ciuyah di Blok 3 yang datarannya tinggi terendam. Ada yang mau hajatan juga ini. Di pinggir kali Ciberes (ketinggian air) hampir mendekati di posisi 2 meteran,” ucapnya.(*)
