Ciremaitoday.com, Cirebon-Bupati Cirebon, Imron, didampingi sejumlah pejabat tinggi, meninjau langsung wilayah terdampak banjir di Kecamatan Waled, Rabu (13/4). Tak hanya mengelilingi pemukiman warga, Imron bersama rombongan juga menyempatkan diri untuk meninjau sungai di Bendungan Ambit yang mengalami pendangkalan atau sedimentasi.
Peninjauan ini dilakukan untuk menginvestigasi langsung peran bendungan dalam banjir baru-baru ini di Kecamatan Waled dan 8 kematan sekitar lainnya.
Menurut Imron, kondisi di sekitar Bendungan Ambit mengalami pendangkalan, yang kemungkinan besar menjadi penyebab utama banjir besar di wilayah Cirebon Timur minggu lalu.
“Saya lihat, memang terjadi pendangkalan,” ujarnya.
Berdasarkan hasil peninjauan, diketahui bahwa sungai di Kecamatan Waled telah menyusut dibandingkan dengan sebelumnya, menyebabkan sungai tersebut tidak dapat menampung debit air saat hujan deras dari Kabupaten Kuningan.
“Banjir yang terjadi di sini, karena kiriman dari Kuningan,” kata Imron.
Untuk mengatasi masalah ini, Imron telah menghubungi Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan mendapat kepastian mengenai rencana normalisasi sungai.
“BBWS akan melakukan normalisasi sungai pada Bulan Mei nanti,” ungkapnya.
Selain upaya normalisasi, Bupati juga memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir. Sebanyak 300 paket sembako, serta bibit dan obat-obatan pertanian disalurkan untuk mendukung pemulihan lahan pertanian seluas 475 hektare.
“Tadi, saya juga memberikan bantuan kepada para petani yang terdampak banjir,” tambah Imron.
Dengan langkah-langkah yang diambil, Imron menegaskan komitmennya dalam menghadapi tantangan banjir dan memberikan dukungan kepada masyarakat yang terdampak.(*)
