Jadi apa sebenarnya motif Oliver di film ini? (The Direct)

Apa Sebenarnya Motif Oliver Quick di Saltburn? (SPOILER)

Ciremaitoday.com, Indramayu – Apa sebenarnya motif Oliver Quick (Barry Keoghan) di film hit nan favorit tahun 2023, Saltburn? Simak terus pembahasannya berikut ini.

Ketika tulisan ini dibuat dan diunggah, kami yakin bahwa banyak dari anda yang sudah menonton film Saltburn.

Namun apabila saja memang belum, maka ya, artikel ini mengandung SPOILER. Jadi berhati-hatilah.

Oliver Quick

 

 

Oke mungkin sebelum kita membahas sekaligus mengungkapkan apa yang akan kita bahas kali ini, ada baiknya kita mengulas singkat sedikit tentang siapa dan bagaimana sosok Oliver diperkenalkan di film karya Emerald Fennell (Promising Young Woman) ini.

Oliver langsung ditampilkan ketika film ini mulai. Ia dikisahkan sedang berbicara dengan seseorang. Dan yang dibicarakannya adalah mengenai pertanyaan terkait rasa sayangnya terhadap sahabat prianya yang juga teman satu kampusnya, Felix Catton (Jacob Elordi).

Adegan pun bertransisi ke masa lalu (flashback) ketika di akhir tahun 2006, Oliver menjadi calon mahasiswa baru di Universitas Oxford, Inggris.

Susah Bergaul dan Bertemu Felix

 

 

Sesampainya di sana, Oliver tentunya ingin mendapatkan kawan-kawan baru. Namun sayangnya, banyak mahasiswa-mahasiswa di sana yang sudah terlanjur menganggapnya sebagai sosok yang “gak beres.”

Untunglah di beberapa hari pertamanya, datanglah mahasiswa bernama Michael Gavey (Ewan Mitchell). Dan awalnya keduanya terlihat menjalin hubungan yang cukup baik.

Sayang setelah Oliver terlihat “sangat tertarik dengan Felix, secara perlahan persahabatan keduanya menjadi pupus. Dan setelah adegan meminjamkan sepeda itu, persahabatan antara Oliver dan Felix kian tak terpisahkan.

Felix bahkan mengundang Oliver uintuk menginap di area rumah besar mewahnya yang bernama Saltburn.

Menjalin Hubungan Baik dengan Keluaraga Felix

 

 

Di 1-3 hari pertama tinggalnya di Saltburn, Oliver terlihat langsung disukai juga oleh keluarga Felix.

Terkecuali sepupu Felix, Farleigh Start (Archie Madekwe) yang memang dari awal filmnya sudah saling tidak suka dengan Oliver.

Seiring berjalannya hari, minggu, atau bahkan bulan, secra perlahan kita mulai diperlihatkan dengan berbagai tingkah aneh nan ‘freaky’ yang diperlihatkan oleh Oliver.

Kita pun sebagai penonton juga kian penasaran dengan apa dan siapa sosok Oliver yang kita saksikan.

Ketahuan Bohong dan Kematian Felix

 

Motif oliver
Momen ketika Oliver dan Felix berkonfrontasi (Medium)

 

Singkat kat menjelang babak anti-klimaks, Felix akhirnya mengetahui seluruh kebohongan-kebohongan yang dikatakan oleh Oliver kepadanya.

Termasuk kebohongan yang mengatakan kalau ayah Oliver telah meninggal karena overdosis dan ibunya yang menderita kelainan mental.

Merasa sakit hati, Felix lantas mengatakan bahwa setelah seluruh perayaan ulang tahun Oliver selesai, ia mengingkan agar Oliver meninggalkan Saltburn. 

Namun di tengah perayaannya yang masih berlangsung, setelah mengkonfrontasi Felix, Felix tewas keesokan harinya (atau memang pada malam itu juga).

Hanya beberapa hari setelah kematian Felix, adik perempuan Felix, Venetia (Alison Oliver), ditemukan sudah tidak bernyawa di dalam bathtub. Ia meninggal karena memotong seluruh urat nadinya.

Motif bunuh dirinya dikarenakan ia masih sangat terpukul dengan kematian Felix.

Diusir dari Saltburn

Melihat keluarga Felix (baca: keluarga Catton) yang masih berduka dengan kepergian kedua anaknya tersebut, Oliver memutuskan untuk tetap tinggal di Saltburn.

Namun kepala keluarga yang juga ayah Felix dan Venetia, Sir James Catton (Richard E. Grant), mulai merasa sangat risih dengan Oliver yang terus ada dan turut campur dengan keluarga mereka.

James lantas mengusir Oliver. Awalnya Oliver enggan. Namun setelah disuap dengan sejumlah uang, Oliver lantas meninggalkan Saltburn.

Bertemu Lagi dengan Elspeth Catton

Setelah ini, film pun loncat 16 tahun kemudian alias tahun 2022. Oliver kini sudah menjadi sosok dewasa. Dan ia terlihat sedang duduk di sebuah coffee shop sembari sibuk mengetikkan sesuatu di laptop miliknya.

Tak sengaja istri almarhum James, Lady Elspeth Catton (Rosamund Pike). Setelah melakukan sesi kangen-kangenan singkat, Elspeth mengajak Oliver kembali ke Saltburn.

Setelah tinggal beberapa lama di sana, Elspeth menjadi sakit keras. Dan di tengah menunggu ajalnya tersebut, Oliver dengan licik dan cerdiknya, memindahtangankan semua hak kepemilikan seluruh Saltburn kepada dirinya sendiri.

Dan menjelang pengungkapan twist besarnya, ia menarik alat penyokong hidup Elspeth. Otomatis Elspeth langsung meninggal.

Film ini pun diakhiri Oliver yang dalam keadaan tanpa busana sama sekali, berdansa-dansa di tengah salah satu ruangan besar rumahnya.

Tentunya ia berdansa dengan iringan lagu Pop-Disko klasik 2000an hit milik Sophie Ellis-Bextor, ‘Murder on the Dancefloor’ (2001).

Motif Oliver

 

Motif oliver
Momen adegan ketika Oliver akan melakukan dansa ikoniknya (BuzzFeed)

 

Nah dengan menyimak penjelasan latar belakang terakhir di atas, jelaslah sudah kalau sosok Oliver di film ini adalah sosok/karakter antagonis utamanya.

Lantas apa gerangan motif jahat Oliver di film ini? Sebenarnya walau film ini tidak menjelaskannya secara eksposisif, kita sebagai audiens bisa langsung mereka motifnya.

Ya benar sekali. Pada intinya, Oliver memang ingin merebut dan menguasai seluruh harta dan juga aset di Saltburn. Namun tentunya untuk bisa melakukan itu semua, ia harus menghabisi Felix dan seluruh keluarganya.

Dan dengan sosoknya yang Sociopath, Oliver walau menemukan beberapa halangan kecil dan  bahkan sampai harus menunggu 16 tahun untuk membunuh Elspeth yang merupakan anggota keluarga terakhir, toh pada akhirnya ia berhasil bukan memenuh misi panjanganya ini?

Oke, itulah tadi seluruh pembahasan motif Oliver Quick di Saltburn. Semoga pembahsannya bermanfaat.

Array
header-ads

Berita Lainnya