Caption: Ketua DPD NasDem Kabupaten Cirebon, Asep Zaenudin Budiman, (kiri). Foto: Istimewa 

Sempat Kena Prank di Pilkada 2018, NasDem Cirebon Pilih Hati-hati soal Tawaran PDIP

Ciremaitoday.com, Cirebon-NasDem Kabupaten Cirebon memilih lebih berhati-hati menyikapi tawaran PDIP setelah pengalaman pahit di Pilkada 2018. Hal ini disampaikan Ketua DPD NasDem Kabupaten Cirebon, Asep Zaenudin Budiman, kepada wartawan, Selasa (16/7).

“Kami punya pengalaman dengan PDIP. Dulu saat Pilkada tahun 2018 di prank PDIP. Sekarang lebih berhati-hati,” ujar Asep.

Asep menjelaskan bahwa Imron adalah salah satu figur yang paling sering berkomunikasi dengan NasDem dibandingkan dengan tokoh lain.

“Ya, hitungannya Imron paling sering di antara yang lain,” katanya.

Saat ini, NasDem belum menentukan sikap apakah akan bergabung dengan PDIP atau mengusung kader sendiri. Asep juga mengakui bahwa belakangan ini beredar isu Imron akan disandingkan dengan calon dari NasDem, H Agus Kurniawan Budiman.

“Kami belum menentukan apakah akan berkoalisi dengan PDIP atau mengusung kader sendiri. Tapi kalaupun tidak berkoalisi, kami sudah siap,” tegas Asep, menjelaskan bahwa NasDem sudah memenuhi syarat dukungan karena didalamnya termasuk PKS.

Asep menegaskan bahwa NasDem sudah jelas memberikan rekomendasi untuk Agus Kurniawan Budiman sejak tahun lalu. Sementara, PKS masih dalam proses menentukan figur terbaiknya yang kemungkinan besar adalah Drs H Anwar Yasin.

“Ya, NasDem sudah jelas ke Agus sejak tahun lalu. Tinggal nanti dari PKS-nya. Sekarang masih proses penggodokan, menentukan figur terbaiknya. Kemarin sih, Pak Haji Anwar sudah datang ke rumah, silaturahmi,” jelasnya.

Asep menekankan, NasDem serius ingin menjadi pemain utama di Pilkada tahun ini.

“Kami serius ingin menjadi pemain di Pilkada tahun ini. Kan tanpa berkoalisi dengan yang lain pun, kami sudah memenuhi syarat untuk mengusung pasangan sendiri,” pungkasnya.(Joni)

Array
header-ads

Berita Lainnya