Pengundian Nomor Urut di KPU Kuningan, Berikut Nomor Resmi Ketiga Paslon

Ciremaitoday.com,Kuningan – KPU Kabupaten Kuningan, Jabar, resmi melaksanakan pengundian nomor urut bagi ketiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan tahun 2024, Senin (23/9). Masing-masing paslon sudah mengambil bola kecil bertuliskan angka, yang nantinya menjadi penentu nomor urut di kertas suara Pilkada Kuningan.

Ada sebanyak 14 bola dengan nomor berbeda. Pertama, semua wakil bupatinya mengambil bola di dalam wadah transparan berbahan kaca.

Nomor yang diambil dipilih angka terkecil untuk pengambilan nomor urut oleh masing-masing calon bupati. Wakil Bupati H Udin Kusnedi saat mengambil bola mendapat angka 14, kemudian Hj Tuti Andriani mendapat angka 4, dan H Kamdan mendapat angka 2.

Paslon pertama yang berkesempatan mengambil nomor urut adalah Calon Bupati HM Ridho Suganda, kemudian Dr H Dian Rachmat Yanuar, dan terakhir H Yanuar Prihatin.

Saat membuka nomor urut, H Yanuar mendapatkan nomor urut 3. Kemudian Dr H Dian Rachmat Yanuar mendapat nomor urut 1, dan HM Ridho Suganda mendapat nomor urut 2.

Sehingga secara resmi, Paslon Dian-Tuti Nomor Urut 1, Paslon Ridho-Kamdan Nomor Urut 2, dan Paslon Yanuar-Udin nomor Urut 3. Setelah mendapatkan nomor urut masing-masing, para pendukung paslon meneriakan yel-yel kemenangan. Mereka meyakini dengan nomor urut yang didapatkan, menjadi kemudahan tersendiri untuk disosialisasikan ke masyarakat.

Ketua KPU Kuningan, Asep Budi Hartono menyatakan bahwa pengundian nomor urut ini merupakan tahapan penting dalam penyelenggaraan Pilkada, dan berharap seluruh pasangan calon serta pendukungnya dapat menjaga suasana kondusif selama masa kampanye hingga pemungutan suara yang akan digelar pada 27 November 2024.

“Kami berharap semua pasangan calon dan tim suksesnya dapat memanfaatkan masa kampanye dengan baik, serta menjunjung tinggi sportivitas dalam pesta demokrasi ini,”ujarnya.

Dengan penetapan nomor urut ini, ketiga paslon diharapkan mulai fokus pada upaya kampanye untuk meraih dukungan dari masyarakat Kuningan. Selain itu digelar juga agenda Deklarasi Pilkada Damai yang menandakan dimulainya kompetisi politik yang sehat dan kondusif di masyarakat.(dri)

Array
header-ads

Berita Lainnya