Ciremaitoday.com, Cirebon-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon mengadakan diseminasi terkait Peraturan KPU (PKPU) Nomor 8 Tahun 2024 yang mengatur pencalonan gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, dan wakil wali kota dalam Pilkada serentak 2024, Jumat (23/8).
Ketua KPU Kabupaten Cirebon, Esya Karnia Puspawati, menegaskan pentingnya mengikuti arahan KPU RI dan Mahkamah Konstitusi, terutama terkait perubahan peraturan yang mungkin terjadi.
“Kami akan selalu mengikuti instruksi dari KPU RI, termasuk jika ada perubahan PKPU ataupun arahan dari Mahkamah Konstitusi. Tugas kami adalah menjalankannya dengan sebaik mungkin,” ujar Esya dalam sambutannya.
Esya juga menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari internalisasi hasil rapat koordinasi nasional divisi teknis yang berlangsung pada 12-14 Agustus 2024.
Selain itu, Esya menyebutkan bahwa KPU Kabupaten Cirebon telah menetapkan jumlah Daftar Pemilih Sementara (DPS) lewat rapat pleno di Jawa Barat sebanyak 1.764.56 pemilih.
Namun, kata dia, angka ini masih bersifat dinamis karena masih ada proses verifikasi data, termasuk pencatatan data kematian dan perubahan domisili.
“Kami memohon bantuan kepada rekan-rekan media untuk menginformasikan kepada masyarakat agar memeriksa status pemilih mereka melalui DPT Online KPU. Pastikan kita semua terdaftar sebagai pemilih tetap dalam Pilkada serentak 2024,” ucapnya.
Sementara terkait tahapan pencalonan, Esya menginformasikan, pengumuman pencalonan akan dimulai pada 24-26 Agustus 2024, dengan pendaftaran calon dijadwalkan pada 27-28 Agustus mulai pukul 08.00 hingga 16.00, dan pada 29 Agustus dari pukul 08.00 hingga 23.59.
KPU Kabupaten Cirebon, menurutnya, juga telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk pemerintah daerah dan aparat keamanan, untuk memastikan pelaksanaan tahapan pencalonan berjalan lancar dan aman.
“Kami akan mengadakan rapat koordinasi terakhir dengan pemangku kepentingan terkait untuk memfinalisasi tahapan pencalonan Pilkada serentak besok. Kami masih menunggu arahan lebih lanjut dari KPU RI, dan kami akan menjalankan tugas kami sesuai instruksi,” pungkasnya.(Joni)
