Ciremaitoday.com, Cirebon-Satuan Brimob Detasemen C Pelopor Polda Jabar dan Perbakin (Persatuan Menembak Indonesia) Cirebon menggelar kejuaraan nasional (Kejurnas) tembak reaksi International Practical Shooting Confederation (IPSC) level II di lapangan tembak Dharma Ksatria Batalyon C Pelopor Mako Brimob di Cirebon, 6-8 Oktober 2023.
Kejurnas yang memperebutkan Kapolda Jabar Championship ini digelar dalam rangka HUT ke-78 Brimob Polri diikuti oleh 200-an penembak dari seluruh Indonesia.
Danyon Satbrimob Detasemen C Polda Jabar, Kompol Apt Bagus Nurul Amrullah mengatakan, kompetisi tersebut diikuti oleh peserta yang datang dari berbagai daerah seperti Bali, Sumatera Kalimantan Timur hingga Sulawesi.
“Karena event nya kejuaraan nasional, jadi yang datang itu para penembak Perbakin dari berbagai daerah,” ujar Bagus kepada wartawan Minggu (8/10/2023).
“Kegiatan ini tonggak sejarah karena baru pertama kali diadakan kejuaraan nasional tembak reaksi level II di Cirebon, yang selama ini biasanya terpusat di Bandung. Kita punya fasilitas yang pertama di wilayah 3 sebanyak 10 lorong siap melaksanakan kejuaraan level II ini,” sambungnya.
Ketua Harian Perbakin Cirebon, Ai Hendra Gunawan mengungkap antusiasme peserta menembak yang baru pertama kali digelar di Cirebon.
“Animo peserta cukup bagus karena untuk Jawa Barat, Cirebon adalah lapangan pertama yang bisa menyelenggarakan kejuaraan level II ini, biasanya di Bandung,” ujarnya.
Ia menjelaskan, ada 8 kategori dalam kejurnas kali ini di antaranya Pistol IPSC standar, Pistol IPSC open, Pistol IPSC production, Pistol IPSC production optig, divisi Revolver, Pistol IPSC classic, dan divisi non-sertifikasi.
Sementara itu, Aurel salah seorang peserta termuda dalam kejuaraan ini mengaku senang mengikuti event menembak ini.
“Semakin senang karena kini semakin banyak perempuan yang mengikuti olahraga menembak ini,” ucapnya.
Ia pun menargetkan akan terus mengikuti kegiatan menembak ini agar bisa naik level ke tingkat yang lebih baik.
“Pernah ikut Kapolri Cup, Kasau Cup mewakili provinsi Jawa Barat,” katanya. (*)
