Caption: Para orang tua saat mendengarkan sambutan Menteri Bintang Puspayoga dalam acara "Festival Ekspresi Anak: Anak Cerdas Berinternet Sehat" di Dunia Fantasi Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, Kamis (18/7). Foto: dok.Kominfo

Menteri Bintang Puspayoga Ajak Orang Tua Aktif Asuh Anak di Dunia Digital

Ciremaitoday.com, Jakarta-Pemerintah mengajak keluarga sebagai lingkaran pertama dalam kehidupan anak untuk berperan aktif dalam pengasuhan di dunia digital. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga, menekankan tanggung jawab orang tua atas tumbuh kembang dan keamanan anak di dunia maya.

“Saya mengajak orang tua untuk mendidik anak-anak mereka menggunakan internet dengan bijak,” ujar Menteri Bintang seperti dikutip dari laman resmi Kemenkominfo pada Jumat (19/7).

Menteri Bintang menekankan pentingnya kerjasama antara orang tua dan anak dalam meningkatkan kecerdasan digital.

“Jadilah panutan bagi anak untuk memilih konten yang positif dan mendidik, serta menghindari konten negatif. Pastikan anak-anak kita tidak menjadi korban kekerasan dan eksploitasi seksual di media sosial dan platform internet lainnya,” ucapnya.

Meneg PPPA juga mengingatkan bahwa internet harus digunakan dengan bijaksana untuk menghindari penyalahgunaan seperti kecanduan gawai, game online, judi online, dan penyebaran data pribadi yang bisa berujung pada kekerasan dan eksploitasi.

“Sayangnya, banyak anak yang menjadi korban penyalahgunaan internet. Mereka bisa mengalami kecanduan, menjadi korban judi online, atau bahkan kekerasan dan eksploitasi seksual di ranah daring,” tuturnya.

Menteri Bintang mengapresiasi peran semua pihak dalam perlindungan anak, termasuk mitra pembangunan, dunia usaha, dan masyarakat.

“Saya mengajak semua pihak untuk terus bersinergi mewujudkan Indonesia yang maju dengan anak-anak yang terlindungi dan perempuan yang berdaya,” ungkapnya.

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendi, yang hadir dalam acara tersebut, berharap setiap anak Indonesia mendapatkan perlindungan optimal.

“Anak-anak adalah pemilik masa depan bangsa, sehingga pemerintah harus memberikan perhatian khusus kepada mereka dan para ibu,” tegasnya.

Festival Ekspresi Anak, bagian dari peringatan Hari Anak Nasional ke-40, diikuti oleh sekitar seribu peserta dari berbagai perwakilan Forum Anak Nasional, pelajar dari wilayah Jabodetabek, anak disabilitas, panti asuhan, anak-anak dengan HIV, anak dari Papua, dan pelajar Sekolah Luar Biasa di Jakarta.(Joni)

 

Array
header-ads

Berita Lainnya