Caption: Ilustrasi judi online. Foto: Tarjoni/Ciremaitoday

Menkominfo: Lima ‘K’ Kunci Pemberantasan Judi Online

Ciremaitoday.com, Jakarta-Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, menegaskan sikap tegas terhadap segala bentuk aktivitas judi online yang dilakukan oleh sivitas Kementerian Kominfo (Kemenkominfo).

Dalam acara Pencegahan Aktivitas Judi Online/Judi Slot yang berlangsung di Aryanusa Ballroom, Gedung Danareksa, Jakarta Pusat, Rabu (31/7), Menteri Budi Arie menekankan pentingnya lima elemen, atau yang disebutnya sebagai “5 K”, dalam memerangi judi online: Kepedulian, Komitmen, Konsistensi, Keberanian, dan tidak Kebawa godaan.

“Memberantas judi online itu cuma perlu 5 K: Kepedulian, Komitmen, Konsistensi, Keberanian, dan tidak Kebawa godaan,” ujar Budi Arie seperti dikutip dari situs resmi Kemenkominfo pada Kamis (1/8).

Menteri Budi Arie menekankan bahwa 5 K tersebut adalah kunci untuk memerangi judi online demi kebaikan bangsa dan masyarakat Indonesia. Ia menjelaskan dampak negatif dari judi online yang sangat merugikan, terutama bagi rakyat kecil.

“Kenapa kita harus ada kepedulian? Karena judi online ini menyedot dan merampok langsung uang rakyat kecil. Judi online adalah penipuan besar terhadap rakyat Indonesia,” katanya.

Data dari Pusat Pengawasan dan Analisa Transaksi Keuangan menunjukkan bahwa pada tahun 2023, transaksi judi online mencapai Rp327 triliun, dan pada tahun 2024 diperkirakan mencapai Rp900 triliun. Menteri Budi Arie mengkhawatirkan dampak dari angka ini terhadap masyarakat, terutama rakyat kecil yang terjerat oleh iming-iming keuntungan besar dari judi online.

“Judi online itu penipuan, scam. Bagaimana orang diiming-imingi Rp50.000 bisa jadi satu miliar. Apa gak ditipu?” tandasnya.

Dalam kesempatan itu, Menteri Budi Arie juga menegaskan bahwa setiap pegawai Kementerian Kominfo harus berani menolak ajakan atau godaan dari pihak-pihak tidak bertanggung jawab.

“Kalau kita kegoda dikit, pasti oleng,” tegasnya.

“Mulai hari ini, tidak ada kompromi. Saya berharap kepada Dirjen Pak Ismail dapat mendukung kebijakan-kebijakan ini. Apakah siap teman-teman SDPPI?” tanyanya kepada peserta acara, yang disambut dengan kompak oleh ratusan pegawai Ditjen SDPPI yang hadir, baik secara langsung maupun daring, “SDPPI Siap Berantas Judi Online!”

Menkominfo Budi Arie juga mengajak seluruh sivitas Kementerian Kominfo untuk menyampaikan inisiatif atau ide solutif guna memberantas judi online. Ia mendorong pengembangan terobosan dan inovasi yang progresif dalam menghapuskan aktivitas judi online di Indonesia.

“Mari kita jadi pahlawan pemberantas judi online. Kalau ada usulan yang lebih progresif, jangan sungkan sampaikan,” ucapnya.

Sebelumnya, pada 9 Juli 2024, sebanyak 5.928 pegawai Kementerian Kominfo telah menandatangani Pakta Integritas Pencegahan Aktivitas Judi Online, termasuk pegawai Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo.

“Saya ucapkan terima kasih kepada sivitas di lingkungan Direktorat Jenderal SDPPI dalam memberantas judi online,” pungkasnya.(Joni)

Array
header-ads

Berita Lainnya