Ciremaitoday.com, Jabar-Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyambut 170 peserta Beasiswa Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) dari Papua di Jawa Barat, Jumat (12/7). Sebelum memulai pembelajaran, peserta diberi pembekalan tentang wawasan kebangsaan, bela negara, kedisiplinan, etika, serta bahaya narkoba.
Pembina Yayasan Penuntun Masa Depanku, Anto Leonard, menekankan pentingnya pembekalan ini.
“Nilai-nilai kebangsaan, cinta tanah air, dan kedisiplinan sangat penting bagi anak-anak Papua yang merantau,” ujarnya, seperti dikutip dari kemendikbudristek.go.id pada Senin (15/7).
Penguatan Wawasan dan Disiplin
Kepala Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan Provinsi Papua Selatan, Yohanes R. H. Walewowan, mengungkapkan bahwa program ini telah membawa perubahan positif bagi siswa.
“Disiplin mereka meningkat dan mereka lebih termotivasi untuk berprestasi,” katanya.
Yohanes juga berharap kuota program ini dapat ditambah.
Pentingnya Percaya Diri
Motivator Mamat Alkatiri menekankan pentingnya rasa percaya diri bagi para peserta.
“Program ADEM memberikan kesempatan bagi anak-anak Papua untuk belajar dan beradaptasi di luar Papua. Ini sangat penting untuk mengembangkan potensi mereka,” ujarnya.
Mamat, yang juga berasal dari Papua, mengingatkan peserta agar tidak minder.
“Rasa tidak percaya diri adalah kunci dari banyak ketertinggalan. Berani bertanya, keluar dari zona nyaman, dan mencoba hal baru sangat penting,” katanya.
Harapan Peserta
Saida Umbalak, peserta dari Misool, Raja Ampat, Papua Barat Daya, mengaku senang bisa mengikuti program ini.
“Saya ingin menambah pengalaman dengan bergaul dengan orang-orang di luar Papua. Keluarga, saudara, dan teman-teman sangat mendukung,” katanya.
“Setelah kegiatan ini, saya ingin menjadi pribadi yang lebih mudah bergaul, beradaptasi, dan membanggakan orang tua,” ucapnya melanjutkan.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, program ADEM Papua diharapkan terus memberikan manfaat bagi para peserta dalam meningkatkan wawasan, disiplin, dan motivasi belajar.(Joni)
