Ciremaitoday.com, Jakarta-Nusantara Pro Cycling Team kembali mencetak sejarah dalam dunia balap sepeda internasional. Tim asal Indonesia ini berhasil menunjukkan taringnya di ajang Tour of Binzhou di Cina, sebuah kompetisi bergengsi yang termasuk dalam rangkaian Uni Sepeda Internasional (UCI) Asia Tour.
Dengan menurunkan enam pembalap terbaiknya, Nusantara berhasil meraih gelar Tim Terbaik pada Klasifikasi Umum (General Classification).
Perlombaan ini diadakan di kota Binzhou, dengan lintasan sepanjang 179,8 kilometer. Tim Nusantara, yang terdiri dari tiga pembalap Indonesia, Ilham Dzikri, Muhammad Herlangga, dan Muh Imam Arifin, serta tiga pembalap asing, Maral-Erdene Batmunkh (Mongolia), Konosuke Nagashio (Jepang), dan Lu Jiaquan (Cina), tampil dengan kekuatan penuh.
Keberhasilan ini semakin diperkuat dengan pencapaian Muh Imam Arifin, yang menyabet green jersey sebagai sprinter terbaik. Kemenangan ini menjadi tonggak baru bagi tim balap sepeda Indonesia di kancah internasional.
“Memenangkan General Team Classification dan mendominasi perlombaan hari ini adalah bukti kerja keras tim. Kami tidak akan berhenti di sini,” ujar Manajer tim Nusantara Pro Cycling, Rastra Patria melalui unggahannya di akun Instagram resmi tim dikutip pada Kamis (26/9).
Teknologi Canggih di Balik Kesuksesan Nusantara
Salah satu faktor utama keberhasilan Nusantara Pro Cycling Team adalah penggunaan sepeda canggih Polygon Helios A9X. Sepeda ini merupakan senjata andalan tim, yang telah digunakan sejak 2022. Menurut Polygon, Helios A9X mampu mengurangi hambatan angin hingga 30% berkat teknologi mutakhir yang diuji di Swiss.
“Ketika teknologi dan fungsi bertemu, Helios A9X didesain khusus untuk Nusantara Team agar mampu bersaing di balapan Asia yang berat,” tulis Rastra.
Bukan hal mudah untuk menaklukkan alam Binzhou, dengan suhu panas mencapai 36 derajat Celsius dan angin yang cukup kencang. Namun, tim Nusantara berhasil melewati tantangan ini dan finis dengan waktu hampir empat jam, mengungguli 71 pembalap lainnya.
Langkah Selanjutnya: Le Tour de Langkawi
Setelah kemenangan ini, Nusantara Pro Cycling Team bersiap untuk kembali berlaga di ajang Le Tour de Langkawi di Malaysia pada 29 September hingga 6 Oktober 2024. Tim bertekad untuk melanjutkan prestasi gemilangnya di kompetisi internasional tersebut.
“Kami tidak hanya berjuang untuk Nusantara, tapi juga untuk Indonesia. Kami ingin menunjukkan bahwa Indonesia adalah kekuatan baru dalam dunia balap sepeda Asia,” ucapnya.
Kemenangan di Cina ini membuktikan bahwa Indonesia memiliki banyak bakat muda yang siap bersaing di kancah internasional, sekaligus mengokohkan posisi Nusantara Pro Cycling Team sebagai salah satu tim balap sepeda profesional yang patut diperhitungkan di Asia.(Joni)
