Ciremaitoday.com, Cirebon-PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 3 Cirebon menyelenggarakan lomba mewarnai bagi anak-anak TK dan SD di Stasiun Pegaden Baru, Kabupaten Subang, Selasa (23/7), dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli. Acara ini diikuti oleh 200 peserta dari wilayah Pegaden Baru dan sekitarnya.
Manager Humas KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul, menjelaskan, peringatan Hari Anak Nasional ini dimaknai KAI sebagai bentuk kepedulian terhadap perlindungan anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara optimal.
“Anak-anak sebagai generasi penerus bangsa tentunya wajib didukung dan diberikan ruang untuk mengapresiasikan diri,” ujarnya, Selasa (23/7).
Tema peringatan Hari Anak Nasional ke-40 tahun ini adalah “Anak Terlindungi, Indonesia Maju,” yang menekankan pentingnya menjaga dan memenuhi hak-hak anak untuk kemajuan masa depan bangsa Indonesia.
“Kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi KAI untuk memberikan edukasi sejak dini tentang perkeretaapian kepada anak-anak, sehingga menambah kecintaan sekaligus rasa turut memiliki kereta api,” katanya.
Selain lomba mewarnai, KAI juga memperkenalkan anak-anak pada berbagai aspek transportasi kereta api, termasuk cara pemesanan tiket, proses boarding, dan fasilitas di stasiun maupun di atas kereta api.
Setelah lomba, peserta diajak berkeliling stasiun untuk memahami tata cara naik kereta api, mulai dari membeli tiket hingga mengenal petugas pelayanan seperti masinis, kondektur, PPKA, dan Polsuska.
“Kami berharap kereta api menjadi transportasi massal yang melekat di hati anak-anak dan dicintai hingga mereka bertumbuh dewasa. Dengan demikian, mereka memiliki kenangan ketika di stasiun atau saat mengikuti lomba mewarnai,” ucapnya.
“Untuk menambah antusiasme peserta, pemenang juara 1, 2, dan 3 akan mendapatkan piagam penghargaan, voucher tiket KA, uang pembinaan, serta merchandise menarik,” katanya melanjutkan.
Dalam momen ini, menurutnya, KAI juga memberikan sosialisasi mengenai kesehatan anak dan keselamatan perjalanan kereta api.
“Kami menghimbau agar anak-anak tidak beraktifitas di jalur kereta api atau melakukan tindakan vandalisme seperti melempari kereta dengan batu,” katanya.
KAI selama ini telah berusaha mengutamakan keselamatan dan kenyamanan penumpangnya, termasuk anak-anak, dengan menyediakan area bermain yang aman dan nyaman di beberapa stasiun Daop 3 Cirebon.
“KAI akan terus berupaya menghadirkan layanan yang menjawab kebutuhan pelanggannya, termasuk anak-anak, dengan menyediakan sarana transportasi yang sehat, selamat, aman, dan nyaman,” katanya.
“KAI senantiasa beradaptasi memenuhi keinginan para pelanggan dan memastikan menghantarkan masyarakat dengan aman dan selamat,” pungkasnya.(Joni)