Forum Indonesia-Afrika (IAF) 2024 yang diselenggarakan di Bali pada 1-3 September 2024. Foto: dok.Kemlu

Dorong Pertumbuhan Ekonomi Global, 40 Perusahaan Indonesia Perkuat Kerja Sama Strategis di IAF 2024

Ciremaitoday.com, Bandung-Forum Indonesia-Afrika (IAF) 2024 yang diselenggarakan di Bali pada 1-3 September 2024 berhasil memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dan negara-negara Afrika. Forum ini menjadi platform strategis bagi 40 perusahaan Indonesia, termasuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN), perusahaan nasional, swasta, serta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk menjalin kerja sama yang saling menguntungkan dengan mitra dari Afrika.

Direktur Afrika, Direktorat Jenderal Asia, Pasifik, dan Afrika Kementerian Luar Negeri, Dewi Justicia Meidiwaty, mengungkapkan bahwa partisipasi aktif dari berbagai perusahaan Indonesia menunjukkan komitmen kuat dalam sektor-sektor strategis seperti energi, kesehatan, pertanian, teknologi, dan perbankan.

“IAF 2024 diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan dan memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional,” ujar Dewi dilansir dari kemlu.go.id pada Selasa (3/9).

Beberapa BUMN yang berpartisipasi, seperti PT Pertamina (Persero), Defend ID, dan PT Pindad (Persero), menunjukkan komitmen mereka dalam mengembangkan sektor energi dan industri strategis. PT Pertamina, misalnya, berfokus pada pengembangan gas dan geothermal, sementara Defend ID dan PT Pindad memperkuat kerja sama di bidang pertahanan.

Tidak hanya BUMN, perusahaan nasional dan swasta seperti PT Kalbe Farma Tbk dan PT Triton juga menjajaki kerja sama di sektor kesehatan, sementara PT Energi Mega Persada (EMP) dan Oxytane menargetkan pengembangan sektor energi. Di sektor perbankan, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk siap mendukung pembiayaan proyek-proyek di Afrika.

UMKM juga turut ambil bagian dalam IAF 2024 dengan menjalin kerja sama di sektor furnitur, fesyen, makanan olahan, dan kerajinan. Beberapa UMKM binaan Bank Indonesia, BNI, Ditjen Bea dan Cukai, serta HIPMI Womenpreneur telah menandatangani kesepakatan dengan mitra dari Afrika.

“Kami sangat bangga bisa membawa produk-produk UMKM Indonesia ke pasar Afrika dan berharap ini menjadi awal yang baik untuk ekspansi lebih luas,” ujar salah satu perwakilan UMKM.

IAF 2024 telah membuktikan bahwa Indonesia berkomitmen untuk terus membangun kerja sama strategis dan saling menguntungkan dengan mitra-mitra internasional, membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Forum ini juga diharapkan menjadi jembatan penting dalam memperkuat hubungan dagang dan investasi antara Indonesia dan Afrika.(Joni)

Array
header-ads

Berita Lainnya