Ciremaitoday.com, Cirebon-PT Bina Pertiwi (BP), anak perusahaan PT United Tractors Tbk dan bagian dari Astra Grup, kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesehatan masyarakat melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang kesehatan. Salah satu inisiatif terkini adalah pelatihan khusus bagi kader posyandu di Desa Sibubut, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon.
Bina Pertiwi mengadakan pelatihan bagi kader Posyandu Nusa Indah bersama petugas Puskesmas setempat, di Balai Desa Sibubut, Jumat (5/7). Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat peran kader posyandu dalam mencegah stunting dan meningkatkan gizi anak-anak di daerah tersebut.
“Kami percaya bahwa dengan memberdayakan kader posyandu, kami dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan dasar di masyarakat,” ujar Hanifah Qonita, ESG Analyst Bina Pertiwi, kepada wartawan usai pelatihan.
Selain pelatihan, Bina Pertiwi juga rutin memberikan bantuan dalam program keberlanjutan. Perusahaan yang bergerak di bidang pertanian, industri, konstruksi, pertambangan, dan energi ini melakukan pemantauan tumbuh kembang balita di Posyandu Nusa Indah. Mereka memberikan bantuan rutin bulanan serta kebutuhan sarana prasarana, pelatihan kader, dan seragam posyandu.
“Kami melihat kader posyandu sebagai ujung tombak dalam program kesehatan di masyarakat. Mereka dilatih untuk memahami berbagai aspek kesehatan, termasuk pencegahan penyakit, gizi, imunisasi, serta pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak,” jelas Hanifah.
“Dengan pendampingan yang baik, kader posyandu dapat lebih efektif dalam memberikan edukasi dan pelayanan kepada warga,” tambahnya.
Saat ini, Bina Pertiwi telah membina lima posyandu di berbagai wilayah Indonesia: Posyandu Rawaterate 4B Cakung, Posyandu Rawaterate 4C Cakung, Posyandu Nusa Indah Cirebon, Posyandu Teratai 1 Sidrap, dan Posyandu Sakura 9 Tebing Tinggi. Total 344 balita dan 33 kader posyandu mendapat dukungan rutin untuk perbaikan kualitas gizi.
“Pemilihan lokasi Desa Sibubut, Gegesik, Cirebon karena termasuk ring 1 area bisnis perusahaan di Sibubut Cirebon, sehingga kami melakukan kegiatan CSR pada area ring 1 bisnis,” tambah Hanifah.
Program ini tidak hanya fokus pada pendampingan balita, tetapi juga pembinaan kader posyandu. Di Cirebon, kegiatan ini melibatkan kolaborasi dengan Puskesmas Gegesik untuk memberikan arahan terkait peran kader dalam efektivitas kegiatan posyandu serta sesi diskusi.
“Melalui program posyandu binaan, kami berharap dapat berpartisipasi dalam mencapai poin SDGs di Indonesia, meningkatkan indeks kualitas kesehatan pada balita, dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan berkala bagi balita,” pungkasnya.
Pemerintah Desa Sibubut, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, memberikan apresiasi tinggi atas bantuan CSR dari PT Bina Pertiwi.
“Kami sangat berterima kasih kepada PT Bina Pertiwi atas bantuan yang diberikan. Sejak 2022, jumlah balita stunting di Desa Sibubut mencapai 32 anak. Dengan adanya bantuan ini, jumlahnya kini berkurang menjadi 16 anak,” ucap Ruhiyatullah, perwakilan pemerintah desa setempat. (Joni)