Ciremaitoday.com, Indramayu-Sebanyak 11 desa di Kabupaten Indramayu tahun lalu telah merasakan dampak positif dari program pengembangan Desa Wisata. Program ini tidak hanya mengubah wajah desa-desa tersebut tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.
Menurut data dari Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Indramayu, Desa Tegaltaman di Kecamatan Sukra melaksanakan penataan jalan menuju Pantai Ceria dan pembuatan toilet di lokasi wisata.
Desa Mangunjaya di Kecamatan Anjatan membangun gapura dan toilet di Agrowisata Hutan Mangga, sementara Desa Kedokanagung di Kecamatan Kedokan Bunder melakukan penataan jalan menuju Agroeduwisata.
Bupati Indramayu, Nina Agustina, melalui Plt. Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga, Aan Hendrajana, menjelaskan bahwa pengembangan Desa Wisata pada tahun 2023 adalah hasil nyata dari berbagai usulan yang masuk melalui musyawarah perencanaan pembangunan.
Dana untuk program ini dialokasikan melalui Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Indramayu.
“Aktivitas wisata di desa-desa merupakan stimulan bagi pengembangan objek wisata lokal. Potensi ini harus terus dikembangkan sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya,” kata Aan, Senin (1/4).
Salah satu contohnya adalah Desa Juntikedokan di Kecamatan Juntinyuat, yang berhasil membuat jembatan dan gazebo untuk spot foto di Embung Kedokan Dawa.
Sementara itu, Kuwu Desa Juntikedokan, Suhendi, menuturkan, wisata air Kedokan Dawa merupakan usaha baru BUMDes Bumi Ratu Ayu di desanya.
Adanya objek wisata desa tersebut diharapkan memberikan pemasukan pendapatan bagi desa dengan menggerakkan perekonomian masyarakat sehingga berkembang dan maju.
Suhendi menambahkan bahwa pembangunan fasilitas pendukung seperti gedung pertemuan, kios-kios UMKM, wahana mainan, dan areal pohon mangga dan cemara pantai sedang dalam proses.
Usaha baru ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan desa dan kesejahteraan masyarakatnya.
“Terima kasih kepada Bupati Indramayu Nina Agustina yang juga telah memberikan fasilitas sarana wisata melalui Dispara yang merupakan wujud dukungan dalam menyukseskan visi Indramayu Bermartabat,” ujar Suhendi.(*)
