Ciremaitoday.com, Majalengka-Upaya meningkatkan literasi terus digalakkan oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Majalengka. Salah satu terobosan terbaru adalah Teater Mini Perpustakaan, yang diharapkan mampu menarik lebih banyak siswa untuk datang ke perpustakaan dan menikmati pembelajaran dengan cara yang lebih menarik.
Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan, Gun Gun Muchamad Dharmadi, menegaskan inovasi ini hadir sebagai strategi untuk membangun budaya membaca di kalangan masyarakat, khususnya pelajar.
“Ini bentuk inovasi kami dalam meningkatkan daya literasi di Kabupaten Majalengka ini,” ujar Gun Gun kepada wartawan, Selasa (11/3).
Menurut Gun Gun, kehadiran teater mini ini memberikan daya tarik tersendiri bagi pengunjung, terutama pelajar dari berbagai jenjang pendidikan.
“Melalui teater mini ini, mampu menjadi daya tarik tersendiri, pasalnya, hal itu terlihat dari membludaknya pengunjung yang datang ke Perpustakaan Daerah,” ungkapnya.
Lebih dari sekadar tempat membaca dan meminjam buku, perpustakaan kini menjadi ruang edukatif yang juga menghibur. Teater Mini ini dirancang sebagai sarana penyampaian informasi yang lebih ringan dan menyenangkan, selaras dengan pesan Presiden RI Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya peningkatan kualitas literasi demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Teater Mini dirancang sebagai bagian dari layanan perpustakaan yang mengadopsi keinginan pemustaka untuk mendapatkan informasi dan hiburan dengan cara yang asyik, ringan, dan menghibur,” katanyaa.
Lehih lanjut, Gun Gun menekankan perpustakaan masa kini harus mampu beradaptasi dengan kebutuhan generasi muda.
“Perpustakaan tidak hanya semata meminjam buku, tetapi terdapat layanan yang mengedukasi melalui film. Kita tahu kan bahwa para anak-anak TK atau PAUD hingga Sekolah Dasar lebih tertarik dengan hal-hal yang visual,” katanya lagi.
Meskipun berukuran mini, kualitas Teater Mini Perpustakaan tetap menjadi prioritas. Teknologi yang digunakan memastikan tampilan gambar yang tajam dan suara yang jernih, meskipun dibangun dengan anggaran yang terbatas.
“Salah satu yang paling mengesankan dari Teater Mini Perpustakaan yaitu kualitas gambar yang tajam dan jernih, juga kualitas suara yang sangat baik, meskipun ini inovasi kami yang minim budget,” pungkasnya.(Ardi)