Ciremaitoday.com, Cirebon-Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, bersama forkopimda setempat melakukan pengecekan kesiapan Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan di Kabupaten Cirebon pada Kamis (28/3), guna memastikan kelancaran dan keamanan selama perayaan Hari Raya Idul Fitri 2024, Kamis (28/3) sore.
Kegiatan ini dilakukan menjelang pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2024, di mana Kapolresta didampingi oleh Dandim 0620 / Kabupaten Cirebon, Kasat Lantas, Kadishub, dan Kadinkes Kabupaten Cirebon, serta pihak Kemenhub dan Anggota Jasaraharja.
Pengecekan dilakukan di Pos Pengamanan Jungjang Arjawinangun, Pos Terpadu GT Tol Palimanan, dan Pos Pelayanan Rest Area 228 A, untuk memastikan kesiapan operasional dan pemenuhan standar yang ditetapkan.
“Kami melakukan pengecekan ini sebagai bagian dari persiapan kita dalam menghadapi arus mudik dan arus balik saat perayaan Idul Fitri. Pos Pam dan Pos Yan ini memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas selama masa operasi Ketupat Lodaya,” ujar Kombes Sumarni.
Kombes Sumarni juga menekankan pentingnya kerja sama antara petugas pengamanan dan pengguna jalan untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan tertib. Dia juga mengingatkan masyarakat untuk mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga keselamatan saat bepergian, terutama dalam perjalanan mudik dan balik.
Operasi Ketupat Lodaya 2024 bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri serta mencegah terjadinya pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas selama libur panjang tersebut.
“Pengecekan ini untuk memastikan sarana dan prasarana pendukung pengamanan yang ada di pos serta kelengkapan administrasi, kesiapsiagaan personil, maupun pengecekan jalur dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1445 H Tahun 2024 di Wilayah Hukum Polresta Cirebon dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Pengecekan Pos Pengamanan ini, lanjut dia, juga untuk memastikan kesiapan jajaran Polri termasuk stakeholder terkait untuk menyambut arus mudik sehingga pelayanan yang diberikan kepada masyarakat maksimal.
“Masyarakat bisa lancar dalam melaksanakan mudik serta ketika mereka beristirahat di rest area mereka bisa rileks dan santai sejenak menghilangkan ngantuk adalah sehingga nanti dalam melanjutkan perjalanannya bisa lebih segar dan selamat sampai di tempat tujuan,” pungkasnya.(*)
