Ciremaitoday.com, Tasikmalaya – Kapolres Tasikmalaya, AKBP Haris Dinzah, memberikan penghargaan kepada anggotanya yang berprestasi dan berdedikasi tinggi mengabdikan diri kepada masyarakat.
Satu di antaranya adalah Bripka Arif Rahman. Dia mendapatkan penghargaan atas terobosan baru dengan berperan aktif dalam menjaga Harkamtibmas dengan memberdayakan media sosial (medsos) sebagai media edukasi dan sarana menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas di wilayah hukum binaanya.
Penyerahan penghargaan diberikan dalam kegiatan Upacara Korps Raport dan Pemberian Penghargaan di Lapangan Hitam, Mapolres Tasikmalaya, Rabu, 6 November 2024.
Bripka Arif Rahman mengatakan, penghargaan yang didapatnya berkat dukungan dan doa dari masyarakat. Menurutnya, penghargaan ini menjadi motivasi agar lebih baik lagi ke depannya, terutama dalam meningkatkan Harkamtibmas.
“Dengan perkembangan zaman yang semakin canggih dan serba digital ini, kita harus bisa mengimbangi dengan mengisi hal-hal positif dan bermafaat bagi masyarakat,” kata Bripka Arif Rahman.
Dikatakan Arif, melalui metode pemanfaatan medsos ini, maka bisa mengimbangi arus global dengan hal-hal positif, salah satunya mengedukasi masyarakat.
“Melalui pemberdayaan medsos ini, jadi sarana tepat untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas yang dikemas dalam sketsa atau conten kepada masyarakat dengan isi menyampaikan himbauan dan pesan-pesan Kamtibmas yang mudah dicerna oleh masyarakat,” katanya.
Ia menambahkan, sesuai arahan dari Kapolres Tasikmalaya AKBP Haris Dinzah, Bhabinkamtibmas merupakan ujung tombak di daerah dalam menciptakan Harkamtibmas.
“Bhabinkamtibmas juga harus dekat dan humanis dengan masyarakat di desa binaannya juga bersinergi dengan beberpa elemen dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama menciptakan kindusifitas wilayah,” ujar dia.
Dengan pemanfaatan medos ini, kata dia, menjadi wadah atau sarana untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat.
Lanjutnya, tambah dia, metode ini dapat dicerna oleh semua kalangan, baik itu anak muda hingga dewasa, karena mayoritas masyarakat hampir 70 persen menggunakan medsos.
“Semoga langkah ini menjadi terobosan baru untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat. Sehingga mereka teredukasi,” pungkas Bripka Arif Rahman. (Din)