Caption: Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin, saat memberikan keterangan pers. Foto: Humas Pemprov Jabar

Bey Pastikan Perbaikan Tol Bocimi yang Amblas Selesai dalam 3 Hari

Ciremaitoday.com, Bandung-Ruas jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) yang mengalami longsor atau amblas belum lama ini akan selesai diperbaiki dalam tiga hari. Menurut Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin, percepatan perbaikan ini merupakan instruksi langsung dari Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Dengan demikian, para pemudik diimbau tidak perlu khawatir melakukan perjalanan, karena tetap dapat menggunakan jalur tersebut, namun hanya satu arah.

“Jalan Tol Bocimi yang mengalami longsor, Pak Menteri PUPR meminta agar diperbaiki dalam tiga hari ini,” ujar Bey Machmudin di Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (5/4).

Sebelumnya, Bey bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau bencana longsor Tol Bocimi Seksi 2, tepatnya di KM 64+600 A arah Jakarta menuju Sukabumi.

Ia menerangkan, bahwa setelah diperbaiki dalam tiga hari ke depan, Tol Bocimi Seksi 2 belum dapat dilewati dua arah. Saat ini, ruas tersebut hanya dapat dilalui satu arah dari arah Jakarta menuju Sukabumi.

“Sementara tidak akan bisa dilewati untuk dua arah, jadi hanya satu arah ke Sukabumi,” katanya.

Kemudian, lanjutnya, sebelum dibuka untuk dilalui kendaraan pada Selasa (8/4), pekan depan, akan dilakukan uji kelaikan terlebih dahulu. Langkah ini diambil untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

“Kemungkinan Senin atau Selasa, pekan depan, akan dibuka, tapi akan diuji kelaikan dan kekuatannya terlebih dahulu,” ucapnya.

Perbaikan Jalan Arteri

Selain memperbaiki Tol Bocimi yang mengalami longsor, Pemerintah Daerah Provinsi Jabar bersama Balai PUPR di Sukabumi juga akan memperbaiki jalur arteri yang mengalami kerusakan.

Langkah ini diambil untuk mencegah terjadinya kepadatan di jalan arteri akibat Tol Bocimi Seksi 2 yang belum dapat dilewati dua arah.

“Pemerintah Daerah Provinsi Jabar juga bekerja sama dengan Kementerian PUPR, khususnya balai yang berada di Sukabumi, untuk memperbaiki jalan alternatif,” katanya.

“Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan di jalan arteri akibat bencana di Tol Bocimi,” pungkasnya.(*)

Array
header-ads

Berita Lainnya