Caption: Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin, saat mengikuti rapat paripurna hari jadi Kota Sukabumi di Kantor DPRD setempat. Foto: dok.Humas Jabar

Bey Machmudin Puji Rapat Paripurna Hari Jadi Kota Sukabumi ke-110 yang Pakai Bahasa Sunda

Ciremaitoday.com, Sukabumi-Dalam rangka memperingati hari jadi Kota Sukabumi yang ke-110, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat menggelar rapat paripurna dengan nuansa khas Sunda, pada Senin (1/4). Rapat yang dilaksanakan di Gedung DPRD Kota Sukabumi ini dilaksanakan dengan menggunakan bahasa Sunda.

Di mana, dalam rapat paripurna tersebut seluruh pidato diucapkan menggunakan bahasa Sunda, mulai dari pembawa acara, sambutan-sambutan, hingga pembacaan sejarah.

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, yang hadir pada momen tersebut pun mengungkapkan harapannya. Bey menginginkan agar Kota Sukabumi terus maju dan sejahtera di segala bidang, menjelang usianya yang ke-110 tahun.

“Saya melihat Kota Sukabumi semakin maju, selamat ulang tahun ke-110 Kota Sukabumi,” ujar Bey Machmudin, saat rapat paripurna berlangsung.

Bey juga menyampaikan bahwa kemajuan sebuah kota akan berdampak pada meningkatnya kunjungan pendatang. Hal ini sejalan dengan rencana hadirnya akses tol langsung ke Kota Sukabumi, yaitu Bocimi seksi 3.

“Kita tahu bahwa akan semakin banyak yang datang karena sebentar lagi tol akan masuk dan semakin dekat lagi dengan Kota Sukabumi,” katanya.

Selain itu, Bey berharap Kota Sukabumi terus menunjukkan kemajuan di masa mendatang, baik dari segi sumber daya manusia, infrastruktur, maupun pariwisata.

“Tentunya harus disiapkan segala sesuatunya, fasilitas, transportasi dalam kota seperti apa, pariwisata seperti apa, juga SDM- nya,” ucapnya.

Bey mengakui bahwa ini adalah kali pertama ia menghadiri rapat paripurna di mana seluruhnya menggunakan bahasa Sunda. Menurutnya, hal ini sangat positif karena akan meningkatkan kecintaan dan melestarikan budaya Sunda.

“Saya beberapa kali hadir di perayaan hari jadi kabupaten kota, namun ini pertama kalinya saya melihat semua pidato menggunakan bahasa Sunda. Hal ini bagus dan patut dihargai,” pungkasnya.(*)

Array
header-ads

Berita Lainnya