Ciremaitoday.com, Indramayu – Harapan petani dan warga untuk kembali menikmati pasokan air bersih mulai menunjukkan titik terang. Setelah sempat terhenti akibat proyek pengerjaan bendungan, pasokan air dari Bendungan Salamdarma di Kecamatan Anjatan kini berangsur normal.
Kabar menggembirakan ini terungkap saat Bupati Indramayu, Lucky Hakim, melakukan kunjungan kerja ke lokasi bendungan, Rabu (30/4/2025).
Dalam kunjungannya, Lucky menegaskan bahwa meskipun proyek pembangunan masih berlangsung, suplai air kini sudah mulai kembali mengalir ke wilayah Indramayu.
Baca Juga: Langkah Bangodua Indramayu: Bangun Ekonomi, Jaga Pangan, Atasi Sampah
“Alhamdulillah pasokan air berangsur normal meskipun masih sedikit. Sawah masih bisa terairi dan PDAM sudah masuk ke mesin pengolahan,” kata Lucky.
Pasokan air ini menjadi vital karena Bendungan Salamdarma menjadi sumber utama irigasi untuk sekitar 35 ribu hektare lahan pertanian di Kecamatan Anjatan, Patrol, Sukra, Bongas, Gabuswetan, hingga Kandanghaur. Debit air yang mulai kembali mengalir meski belum maksimal sudah menjadi angin segar bagi para petani, khususnya di daerah hulu yang sangat membutuhkan air untuk tanam.
Menurut Lucky, proyek ini merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat dalam memaksimalkan sistem irigasi di Kabupaten Indramayu.
“Terima kasih pak presiden, pak menteri, yang telah melaksanakan proyek ini sehingga bermanfaat bagi masyarakat Indramayu. Mudah-mudahan 35 ribu hektare lahan pertanian bisa terairi dengan maksimal dari saluran ini,” katanya.
Tak hanya sektor pertanian, dampak positif proyek ini juga dirasakan oleh pelanggan PDAM. Saat ini, sekitar 90 persen pelanggan PDAM Cabang Patrol di wilayah barat Indramayu dilaporkan mulai kembali terlayani. (*)
