Ciremaitoday.com, Cirebon-Bazar Murah Ramadan yang diselenggarakan oleh Polresta Cirebon pada Jumat (15/3) sukses menyedot perhatian ratusan warga. Warga terpantau memenuhi area Mapolresta Cirebon sejak pagi hari.
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, menerangkan bahwa bazar tersebut menawarkan paket bahan pokok penting (bapokting) berisi 5 kilogram beras, minyak goreng, telur, mi instan, gula, dan lainnya dengan harga hanya Rp 50 ribu. Padahal, nilai sebenarnya dari paket sembako ini mencapai sekitar Rp 110 ribu.
“Dengan bazar murah ini, kami ingin memberikan kontribusi kepada masyarakat Kabupaten Cirebon. Paket sembako senilai Rp 110 ribu dijual dengan harga terjangkau, yaitu Rp 50 ribu,” ujarnya kepada wartawan usai kegiatan bazar.
Menurutnya bazar murah ini direncanakan akan diselenggarakan secara rutin selama bulan Ramadan di Mapolresta Cirebon dengan harapan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok selama bulan suci tersebut.
Kegiatan ini pun lantas disambut positif oleh masyarakat sekitar Mapolresta Cirebon. Bagaimana tidak, sebanyak 500 paket sembako yang disediakan habis terjual dalam waktu relatif singkat.
Hal ini mendorong rencana penyelenggaraan kembali bazar murah ramadhan di pekan berikutnya dengan penambahan komoditas lainnya seperti daging ayam, daging sapi, sayuran, dan lainnya.
Selain memasarkan sembako, Kombes Pol Sumarni juga tidak lupa menyampaikan pesan kamtibmas kepada masyarakat, terutama tentang aturan lalu lintas. Ia juga mengajak masyarakat untuk aktif dalam mencegah tindak kriminalitas di Kabupaten Cirebon.
“Masyarakat diharapkan melaporkan berbagai tindak kejahatan melalui Layanan Call Center 110 Polresta Cirebon. Setiap laporan akan segera ditindaklanjuti,” tandas Kombes Pol Sumarni.
Ia juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam menjaga anak-anak dari bahaya kejahatan, terutama kekerasan seksual.
“Kami mengingatkan para orang tua untuk selalu mengawasi anak-anak, karena mereka adalah generasi penerus bangsa. Juga, pastikan anak-anak menggunakan helm dan kelengkapan berkendara lainnya untuk keselamatan mereka,” pungkasnya.(*)