Ciremaitoday.com, Tasikmalaya – Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya semakin dekat. Berbagai pihak di wilayah Kabupaten Tasikmalaya turut ambil bagian dalam mensukseskan agenda demokrasi ini, termasuk Puskesmas Jatiwaras.
Dalam upaya mendukung pelaksanaan PSU yang akan digelar pada 19 April 2025, Puskesmas Jatiwaras aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat.
Sosialisasi ini dilakukan setiap hari, terutama pada jam layanan kesehatan, dengan mengajak masyarakat untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan menggunakan hak pilih mereka.
Baca Juga: Politik Memanas Jelang PSU di Tasikmalaya, Bupati Laporkan Wakilnya ke Polisi
Kepala Puskesmas Jatiwaras, Ooy Abdul Kodir, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bentuk kontribusi nyata puskesmas dalam mensukseskan PSU di wilayahnya.
“Ini mungkin sebagai bentuk partisipasi kami dari Puskesmas Jatiwaras dalam hal ikut mensosialisasikan PSU, agar pada saatnya pelaksanaan nanti pada tanggal 19 April mendatang, masyarakat diharapkan bisa datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilihannya terhadap tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati Tasikmalaya,” ungkap Ooy saat ditemui pada Selasa, 15 April 2025.
Untuk mempermudah pemahaman masyarakat mengenai proses pemilihan, pihak puskesmas juga telah menyiapkan banner sebagai alat bantu visual dalam penyampaian informasi. Interaksi langsung dengan masyarakat dinilai efektif karena memungkinkan penyampaian informasi secara lebih personal.
“Alhamdulillah dengan cara seperti ini kami kira cukup efektif, karena kita bisa berhadapan langsung bahkan berinteraksi dengan masyarakat menyampaikan tentang visi misi dari ketiga pasangan calon bupati dan wakilnya,” tambahnya.
Warga yang tengah mengakses layanan kesehatan pun menyambut baik inisiatif ini. Mereka merasa terbantu karena bisa memperoleh informasi yang sebelumnya tidak mereka pahami.
“Awalnya kita bingung apa PSU? Tapi setelah diterangkan sama petugas puskesmas, jadi tau, dan insyaallah kami pasti akan datang ke TPS untuk milih bupati lagi,” ujar Mamah, salah seorang pasien Puskesmas Jatiwaras.
Lebih lanjut, Ooy menekankan bahwa partisipasi masyarakat pada hari pemilihan menjadi cerminan semangat demokrasi di Kabupaten Tasikmalaya.
Kehadiran masyarakat di TPS pada 19 April mendatang diharapkan dapat menunjukkan komitmen bersama dalam memilih pemimpin daerah untuk lima tahun ke depan. (*)