Ciremaitoday.com, Kuningan – Akibat hujan dengan intensitas cukup lebat membuat salah satu akses jalan provinsi terendam banjir. Lokasinya yakni di jalur perbatasan Kuningan-Brebes tepatnya Desa Cibingbin, Kecamatan Cibingbin, Kuningan, Jabar.
Saat kejadian pada Selasa (17/1/2023) sore kemarin, pihak BPBD Kuningan juga langsung turun ke lokasi. Namun tak berselang lama, air genangan banjir dinyatakan surut dan kembali bisa dilalui kendaraan bermotor.
“Banjir ini akibat luapan Sungai Cariang melalui area persawahan, sehingga terjadi genangan air di depan SMK Cibening. Yakni akses Jalan Kabupaten dari Kecamatan Cibingbin menuju Banjarharjo Brebes,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana dalam keterangan persnya.
Dia menyebut, jika tinggi genangan air akibat banjir sekitar 30-60 sentimeter. Hal ini membuat arus lalu lintas terhambat, bahkan aktivitas masyarakat terganggu.
“Bahkan sekitar 3 hektare area persawahan warga juga terendam banjir. Tidak ada korban jiwa maupun fasilitas umum yang mengalami kerusakan,” imbuhnya.
Dia menjelaskan, hujan yang terjadi selama kurun waktu dua jam menimbulkan debit air Sungai Cariang meningkat. Belum lagi akibat drainase yang kurang baik hingga mengakibatkan banjir.
Pihaknya telah melakukan penanganan serta berkoordinasi dengan aparat desa, kecamatan, TNI, Polri, dan BBWS.
Sementara itu, warga menyebut jika banjir memang kerap terjadi apabila memasuki musim hujan. Hal ini diutarakan Aries Boby, banjir merupakan kejadian yang kerap berulang setiap tahun apabila hujan deras dengan intensitas lama.
“Saat banjir memang awalnya lumayan tinggi. Sehingga menimbulkan beberapa sepeda motor mogok,” ucapnya.
Bersama masyarakat, Ia berupaya membantu pengendara motor yang mengalami mogok. Selain mendorong kendaraan yang mogok, warga mengarahkan pengendara motor melalui jalur alternatif agar tidak terendam banjir.(*)