Ciremaitoday.com,Kuningan – Dalam rangka menjamin kelancaran dan keadilan dalam pelaksanaan Pemilu 2024, Panwaslu Kecamatan Kuningan telah mengambil langkah-langkah strategis saat masa tenang pemilu. Bahkan selama masa tenang pemilu kemarin, ribuan APK ditertibkan demi kelancaran pelaksanaan pemilu.
Ketua Panwaslu Kuningan, Riris Ristiani SH dalam keterangan persnya, Selasa (27/2), memaparkan serangkaian kegiatan yang telah dilakukan. Pada awal masa tenang, Panwaslu bersama dengan unsur PPK, PKD, PTPS, dan Satpol PP melakukan penertiban APK di seluruh Kecamatan Kuningan.
“Penertiban ini melibatkan peran serta dari 322 petugas penyelenggara pemungutan suara (PTPS), dan berlangsung selama tiga hari hingga seluruh APK berhasil ditertibkan,” kata Riris Ristiani didampingi Anggota Komisioner Panwaslu Kuningan, Mutiara Mutmainnah dan Lili Nurliyansah.
Dirinya menyebutkan, petugas di lapangan berhasil menertibkan sebanyak 3.921 APK. Yakni terdiri dari bendera partai, baliho Calon Presiden dan Wakil Presiden, Caleg DPR RI, Caleg DPRD Provinsi, Caleg DPRD Kabupaten, dan Calon Anggota DPD RI. Seluruhnya kini masih menumpuk dan tersimpan di Sekretariat Panwaslu Kecamatan Kuningan.
“Kemudian selama masa tenang, tidak ada laporan terkait kegiatan kampanye yang melanggar aturan. Namun, ditemukan stiker-stiker calon anggota legislatif yang masih terpampang di tembok-tembok di area Cirendang,” ucapnya.
Dalam hal pengawasan logistik, Panwaslu Kuningan telah melakukan pemantauan distribusi logistik ke kelurahan dan desa dari gudang logistik KPU Kabupaten Kuningan di Ciloa. Sebanyak 1.610 kotak suara berhasil didistribusikan dalam satu hari pada 11 Februari 2024, dan monitoring pengawasan distribusi logistik dari PPS kelurahan/desa ke setiap TPS pada 13 Februari 2024.
“Namun, ada sedikit insiden pada 11 Februari 2024, yakni seorang anggota PTPS di Awirarangan mengalami kecelakaan kerja saat penertiban APK. Kami langsung turun tangan membantu mengurus administrasi untuk klaim BPJS Ketenagakerjaan. Termasuk Pimpinan Bawaslu dan Pj Bupati Kuningan juga turut menjenguk korban ke rumah sakit, ini sebagai bentuk perhatian dan dukungan,” ungkapnya.
Terakhir, Ia menekankan, pentingnya sinergi dan kerjasama semua pihak dalam menjaga integritas dan keadilan selama pemilu berlangsung. “Kami berkomitmen untuk terus mengawal proses pemilu ini agar berjalan adil dan lancar, demi mewujudkan demokrasi yang sehat di Kabupaten Kuningan,” pungkasnya.(*)
