Selaku anggota legislatif di tingkat provinsi, H Dudy Pamuji selalu mengoptimalkan masa resesnya untuk menyerap aspirasi masyarakat.

Dudy Optimalkan Reses untuk Gali Persoalan Rakyat Dapil Jabar 13

Ciremaitoday.com, Kuningan – Selaku anggota legislatif di tingkat provinsi, H Dudy Pamuji selalu mengoptimalkan masa resesnya untuk menyerap aspirasi masyarakat. Melalui reses, Ia mencoba menggali persoalan di lapangan untuk dilakukan kajian hingga menemukan solusi yang tepat.

Reses menjadi salah satu ruang bagi wakil rakyat, agar berkomunikasi langsung dengan konstituen. Reses dilakukan sebagai bentuk tanggungjawab moral dan politis, dengan melibatkan peran aktif semua lapisan masyarakat.

“Anggota DPRD Jawa Barat sebagai wakil rakyat, diberikan kesempatan dan difasilitasi oleh negara untuk mengunjungi konstituen atau masyarakat yang memilihnya dengan kegiatan reses. Jadi penting dan wajib setiap anggota dewan itu menemui masyarakatnya, karena mereka yang memilih kita sehingga terpilih sebagai anggota legislatif,” kata Dudy Pamuji selaku Anggota DPRD Jabar dari Fraksi Golkar dalam keterangan rilisnya, Sabtu (18/11).

Selama menjalani aktivitas reses, Ia menyempatkan hadir di Dapil Jabar 13 meliputi Kuningan, Ciamis, Banjar hingga Pangandaran. Saat reses, Ia memantau langsung realisasi pembangunan hingga menyerap beragam permasalahan dari aspirasi masyarakat Dapil Jabar 13.

“Berbagai masukan dan usulan dari konstituen yang diperoleh seorang anggota dewan, tidak hanya memudahkan dalam membuat usulan dan menyampaikan kepada eksekutif. Melainkan membantu pula anggota dewan membuat usulan legislasi, sekaligus memudahkan berbicara dengan media,” ujarnya.

Ia berpendapat, anggota dewan dalam melakukan reses dengan menggunakan metode-metode yang tepat, tentunya akan banyak mendapatkan data dan informasi. Apabila dikemas secara tepat, tentunya menjadi bahan valid untuk dilakukan pembahasan.

“Sehingga menjadikan output yaitu kesejahteraan masyarakat dan tercapainya harapan masyarakat. Banyak aspirasi yang saya dapat dari kegiatan reses seperti permasalahan ekonomi, pengangguran, wisata, UMKM, sarana prasarana umum maupun yang lain,” tutupnya.(*)

Array
header-ads

Berita Lainnya